AKUNTANSI INTERNASIONAL
CHAPTER 20 – EXTERNAL AUDITING OF FOREIGN OPERATIONS
1. Dalam bab ini, kita membahas kualifikasi pribadi, persyaratan pendidikan dan persyaratan pengalaman negara-negara yang berbeda. kembangkan matriks yang mencakup negara-negara di satu sisi dan tiga dimensi hanya menggambarkan di atas agar Anda dapat membandingkan dan kontras yang berbeda
Jawab: Yang terlihat dalam bab ini adalah perbandinangan antara tiga model, yang pertama model A yaitu system integrasi , model ini dipakai oleh inggris, yang mejelaskan proses akuntan yang berawal dari level sekolah menengah,lalu pendidikan terpadu dan pengalaman praktek, kemudian langsung pada proses uji kompetensi professional, dan akhirnya menjadi akuntan yang berkualifikasi. Lalu pada model B yaitu system liniear yang dipakai oleh AS dan Jerman terdapat perbedaan pada proses kedua yaitu pelatuhan universitas (mulai dari dasar sampai level professional) lalu proses praktek,dan selanjutnya proses yang sama seperti model A, lalu pada model C yaitu parallel system proses berjalan dimulai dari level sekolah lalu bercabang ke pendidikan universitas yang berproses ke praktek, dengan pendidikan dan pengalaman yang berintegrasi praktek, selanjutnya proses sama seperti model A dan B.
2. System AS bersandar menuju persyaratan pendidikan berat yang dibarengi dengan praktek dan system inggris bersandar lebih kearah suatu persyaratan pengalaman berat bersamaan dengan kerja magang. Manakah system yang lebih efektif dan kenapa? System mana yang akan anda rekomendasikan untuk sebuah Negara seperti mozambik?
Jawab: System yang lebih efektif adalah system yang berada di AS. Bias dilihat ketika AS mengacu pada model B: linear system pada gambar 20.1, disitu dijelaskan bahwa awal menjadi akuntan berkualitas adalah harus menjalankan step –step pendidikan serta pelatihan menjadi akuntan termasuk praktek. Karena biasanya yang dibutuhkan untk menjadi akuntan ialah telah memiliki sertifikasi atau tanda bukti menjalni pendidikan akuntansi.
Untuk Negara mozambik yang memiliki latar belakang tertinggal maka sepantasnya menganut sitem akuntansi AS. Karena itu merupakan yang paling efektif.
3. Jika anda adalah akuntan bersertifikat di Negara anda dan ingin praktek sebagai auditor dinegara lain, anda kemungkinan besar tidak diperbolehkan untuk pratek. Mengapa ini menjadi hambatan? Strategi apa yang anda gunakan untuk melayani klien anda di pasar dimana anda tidak diizinkan untuk berlatih?
Jawab; Adanya hambatan ini terjadi karena perbedaan latar belakang dan standar akuntan public diseluruh dunia. Namun kebutuhan untuk layanan audit melampaui batas nasional. Jadi strategi yang dipakai agar dapat menjadi auditor dinegara lain adalah dengan bergabung bersama perusahaan audit besar didunia karena perusahaan ini telah menghasilkan berbagai cara layanan klien dari pengiriman auditor luar negeri untuk melakukan pemeriksaan untuk pengaturan yang lebih komplek dan auditor likal luar negeri yang diperlukan layanan.
4. Apa tujuan dari Kedelapan Instruksi yang dikeluarkan Uni Eropa? Apa menurut Anda beberapa masalah yang memungkinkan dapat menghambat pelaksanaan program tersebut?
Jawab : Uni Eropa mengeluarkan Instruksi Kedelapan dengan tujuan untuk menyelaraskan persyaratan yang mengarah ke sertifikasi auditor dan yang juga membentuk kondisi bagi negara-negara untuk dipertimbangkan dalam pemberian timbal balik kepada akuntan dari negara-negara anggota Uni Eropa lainnya.
5. Mengapa audit sebagian besar perusahaan global terbesar dilakukan oleh perusahaan audit The Big Six?
Jawab : Karena perusahaan audit The Big Six sudah jelas kualitasnya, lebih independen, dan lebih terpercaya. Opini yang diberikan oleh perusahaan tersebut juga lebih berpengaruh dan lebih diakui oleh para investor.
6. Pada tahun 1989, Price Waterhouse mempertimbangkan untuk bergabung dengan Arthur Andersen, tetapi merger berantakan. Apakah alasan awal kedua perusahaan tersebut mempertimbangkan untuk bergabung? Apakah alasan mengapa mereka tidak menjalankan rencana merger mereka? Apa yang mungkin menjadi konsekuensi dari kegagalan mereka untuk bergabung?
Jawab : Alasan awal kedua perusahaan tersebut mempertimbangkan untuk adalah untuk meningkatkan globalisasi bisnis. Tetapi sangat sulit bagi perusahaan-perusahaan besar tersebut untuk bersama, terutama di mana ada perbedaan yang signifikan dalam budaya organisasi dan juga karena adanya konflik kepentingan contohnya keterkaitan bisnis Andersen dengan IBM padahal Prince Waterhouse mengaudit IBM.
7. Ketika Delloite & Touche terbentuk, tidak semua perusahaan anggota melakukan merger. Hal ini dikarenakan merger sangat sulit dilakukan bagi perusahaan besar, terutama jika terdapat perbedaan yang signifikan dalam budaya organisasi.
8. Beberapa cara yang dilakukan perusahaan audit dalam melayani klien globalnya, seperti:
¨ Pendekatan tidak langsung
Dalam pendekatan ini, hubungan koresponden beragam, berkisar dari sangat lemah sampai sangat kuat. Pada salah satu koresponden lokal ada yang melayani lebih dari satu perusahaan akuntansi. Dan di sisi lain ada koresponden yang melayani secara eksklusif untuk satu kantor akuntan public asing. Kunci untuk hubungan koresponden adalah bahwa tidak tidak ada hubungan resmi antara ekuitas perusahaan.
¨ Pendekatan langsung
Pendekatan ini datang dari berbagai bentuk, dan salah satunya yang paling umum digunakan adalah dengan mendirikan cabang di luar negeri dengan menggunakan nama perusahaan orang tua. Perusahaan local diperoleh, pada orang lain, perusahaan yang baru dibentuk. Konsep cabang, ditambah dengan manajemen pusat yang kuat. Memberikan control yang lebih ketat terhadap layanan.
9. Beberapa masalah perusahaan audit dalam melayani klien mereka yang berada di negara lain:
¨ pembatasan pada penggunaan nama perusahaan
Di beberapa negara tidak diperkenankan perusahaan asing untuk menggunakan nama internasional mereka saat bertugas di negara lain, akibatnya perusahaan internasional sulit untuk mengembangkan reputasinya di dunia internasional
¨ pembatasan hak-hak pendirian dan asosiasi
Perusahaan asing biasanya diharuskan untuk mengubah cara mereka dalam melakukan bisnis untuk menyesuaikan dengan perusahaan-perusahaan lokal. Hal tersebut dimaksudkan agar dapat beroperasi secara independen dari perusahaan lokal. Selain itu dibeberapa negara juga mewajibkan perusahaan asing untuk ikut dalam suatu hubungan formal dengan perusahaan lokal.
¨ pembatasan ruang lingkup praktek
Dibeberapa negara, perusahaan asing diharuskan untuk melakukan audit dengan berdasarkan pada undang-undang. Selain itu juga ada beberapa Negara yang
10. Apa beberapa perbedaan pada standar cara audit dan praktek yang dikembangkan di seluruh dunia?
Ada banyak alasan mengapa standar audit bervariasi pada tiap Negara. Di Amerika Serikat dan Inggris, ada berbasis luas pasar modal dan profesi akuntansi yang berkualitas tinggi. Pada pasar modal mengharuskan laporan keuangan diverifikasi secara independen, dan profesi telah dikembangkan dan disempurnakan standar audit dari waktu ke waktu.
11. Dalam bab ini, kami menyediakan laporan audit dari beberapa perusahaan global, bagaimana laporan-laporan ini dibandingkan dengan pedoman audit internasional 13?
Pada dasarnya hampir semua Negara memiliki bentuk laporan audit yang seragam, hanya sedikit yang membedakan laporan – laporan tersebut, hal ini tergantung pada regulasi peraturan yang berlaku di tiap – tiap Negara. Namun setiap Negara tetap menjalankan atau mematuhi segala peraturan audit yang berlaku internasional.
12. IFAC sedang mencoba untuk mengharmonisasi standar audit dan praktek. Apa yang anda pikir sebagai beberapa hambatan untuk harmonisasi ini? Apa saja manfaat dari pekerjaan mereka yang sukses?
Hambatan dalam harmonisasi standar dan praktek audit :
· Perbedaan latar belakang dan tradisi
· Perbedaan kebutuhan dari berbagai lingkungan ekonomi
· Tantangan standarisasi terhadap kedaulatan nasional
Manfaat :
· Keberadaan Standar Internasional Pemeriksaan Keuangan (ISA) akan memberikan pembaca laporan yang diproduksi di Negara – Negara lain suatu keyakinan yang dapat dibenarkan menurut pendapat auditor. Dengan demikian pinjaman kredibiltas kerja auditor asing memungkinkan auditor dapat memberikan kredibiltas atas laporan keuangan yang ia laporkan.
· ISA akan memperkuat manfaat dari adanya standar akuntansi internasional dengan memberikan pembaca jaminan yang lebih besar bahwa standar – standar akuntansi telah dipatuhi.
· Menambah kekuatan ISA akan membantu pembaca dalam membuat perbandingan keuangan internasional.
· ISA akan memberikan insentif lebih lanjut untuk meningkatkan dan memperluas standar.
· Keberadaan ISA akan membantu dalam aliran modal investasi, terutama untuk Negara – Negara berkembang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar